TriasPolitica.net : Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump resmi ditangkap pada Selasa siang, 4 April 2023 dalam kasus suap aktris bintang dewasa senilai senilai US$ 130.000 (sekitar Rp 1,9 miliar). Dalam dakwaannya, Trump dituduh telah merusak integritas pemilu 2016.
Ini pertama kalinya dalam sejarah AS seorang mantan presiden akan menghadapi tuntutan pidana di pengadilan. Trump tiba di gedung pengadilan di Lower Manhattan dengan iring-iringan mobil bergaya kepresidenan dari Trump Tower di Midtown, tempat dia menginap.
"Tampak SANGAT NYATA - WOW, mereka akan MENANGKAP SAYA. Tidak percaya ini terjadi di Amerika," kata Trump dalam sebuah postingan di platform media sosialnya yang diterbitkan saat dia tiba di gedung pengadilan.
Former President Trump posted on Truth Social while on his way to the Manhattan courthouse: “Heading to Lower Manhattan, the Courthouse. Seems so SURREAL — WOW, they are going to ARREST ME. Can’t believe this is happening in America. MAGA!” https://t.co/RSrdNpqJ9e
— The Hill (@thehill) April 4, 2023
Trump menghadapi sekitar 30 dakwaan terkait tuduhan penipuan dokumen yang terkait dengan pembayaran uang suap selama kampanye presiden 2016. Investigasi jaksa berpusat pada pembayaran uang suap yang dilakukan menjelang pemilu 2016.
Sementara itu, Trump mengaku tak bersalah atas 34 dakwaan yang dituduhkan kepadanya. Hal ini disampaikan Trump usai mendengar dakwaan yang disampaikan di pengadilan.
Keamanan tingkat tinggi diberlakukan di gedung pengadilan dan daerah sekitarnya saat polisi dan petugas keamanan bersiap untuk menghadapi aksi protes dari para pendukungnya. Majelis Hakim telah melarang kamera TV di dalam ruang sidang, tetapi memutuskan untuk mengizinkan beberapa fotografer, yang akan mengambil gambar bersejarah.
Untuk diketahui, dakwaan dijatuhkan kepada Trump karena terlibat dalam kasus suap yang melibatkan mantan bintang dewasa Stormy Daniels dengan pengacara Donald Trump kala itu yakni Michael Cohen. Peristiwa itu terjadi pada 2016, saat kampanye Pilpres AS yang akhirnya dimenangkan Trump.
Saat itu Stormy Daniels menyatakan Trump selingkuh dengan dirinya. Padahal saat itu Trump sedang kampanye. Melihat hal itu, Trump tidak ingin pencapresannya gagal gara-gara hal tersebut. Trump lantas membayar Stormy Daniels untuk diam, yakni dengan suap tutup mulut senilai USD 130.000 (Rp 1,98 M) yang dibayarkan melalui pengacaranya.
Saksikan di : https://www.youtube.com/watch?v=-RpDidtJkWc&ab_channel=CNBCTelevision
Indonesian Political News Agency (IPNA)