TriasPolitica.net : Pemimpin Pondok Pesantren Al-Zaytun Indramayu, Panji Gumilang memberikan alasan kenapa menolak tim investigasi MUI untuk tabayyun dengan Al Zaytun dan dirinya. Menurutnya, MUI tidak tidak mencerminkan akhlak Islam dalam merespons persoalan menyangkut Al-Zaytun.
"Majelis ulama telah memvonis (Al-Zaytun sesat) sebelum tabayyun. Setelah memvonis baru lakukan tabayyun. Ini justru keluar dari akhlak Islam dan itu bukan kelakuan umat Islam. Umat Islam itu tabayyun dahulu baru mengatakan sesuatu," ungkap Panji Gumilang.
"Majelis Ulama ini sudah menanam kebencian terhadap Abdussalam Rasyidi Panji Gumilang dan Al-Zaytun," kata Panji Gumilang dalam video yang dirilis di akun YouTube @AlZaytunOfficial dikutip Senin, 26 Juni 2023.
Panji pun menceritakan situasi saat dia menghadiri undangan Tim Investigasi di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Jumat sore, 23 Juni 2023 untuk memberikan klarifikasi dugaan adanya ajaran sesat di Ponpes Al-Zaytun.
Panji menyampaikan, dia bisa saja memberikan jawaban saat itu juga, tetapi agar Tim Investigasi mendapat informasi yang lengkap, Panji pun mengundang mereka untuk datang ke Al-Zaytun.
"Dan itu disepakati. Bersama sepakat, sampai tiga kali ngetuk meja tanda sepakat. Jadi salah kalau ada orang mengatakan Panji Gumilang tak bersedia menjawab. Itu salah, Syaikh maunya di Al Zaytun," pungkas Panji. ***
Selengkapnya di : https://www.youtube.com/watch?v=sRfKD6cQsiQ
Redaktur : Abu Isa Karim D | Moslemtoday.com | Indonesian Islamic News Agency (IINA)