TriasPolitica.net : Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan melakukan kunjungan untuk menemui Presiden RI ke-6 sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Pacitan, Jawa Timur pada Kamis kemarin, 1 Juni 2023.
Pertemuan itu dinilai sebagai sinyal kuat ke publik bahwa Anies memilih AHY sebagai pendampingnya di konstetasi Pilpres 2024. Kemungkinan itu pasti ada meski hal itu belum final.
Sosok AHY sendiri, sebagai Ketua Umum Partai Demokrat memiliki mesin politik yang kuat dan cocok sebagai figur perubahan dibandingkan dengan sosok Khofifah yang menjadi Gubernur Jawa Timur saat ini yang juga memiliki kedekatan dengan rezim Jokowi.
AHY juga memiliki tingkat elektabilitas yang di antara kandidat cawapres yang lain, berdasarkan survei terbaru dari beberapa lembaga survei, nama AHY berada di posisi ketiga dan keempat setelah Sandi, Ridwan Kamil, dan Erick Thohir., yang mana tiga nama ini mustahil menjadi cawapres Anies Baswedan.
Di samping itu, sosok AHY juga merupakan figur yang bersih dan bisa dijual ke publik. Sebab, belum ada catatan buruk seputar AHY, di samping itu AHY dinilai berhasil mempertahankan eksistensi Partai Demokrat dari upaya kudeta dari KSP Moeldoko.
Dari survei terbaru Litbang Kompas, juga menempatkan Partai Demokrat sebagai Partai dengan tingkat kesukaan publik tertinggi dan partai yang mengalami kenaikan elektabilitas ke posisi ketiga di bawah PDIP dan Gerindra.
Di samping itu, kunjungan Anies juga dinilai sebagai bentuk meminta nasehat dan arahan kepada SBY sebagai figur yang pernah memimpin Indonesia sebagai Presiden sebanyak 2 periode. SBY juga memiliki kunci dan nama besar sebagai pemenang Pilpres 2 kali. Pengalaman itu tentu dibutuhkan Anies untuk Pilpres 2024. ***
Indonesian Islamic News Agency (IINA)